Kamis, 31 Juli 2014

Sailendra Sex di solo

Ahirnya setelah menulis sex di solo beberpa waktu yang lalu aku benar-benar semapatkan ke rumah temanku itu. Dia sudah kerja di sebuah rumah makan, saat aku mengenalnya dia sekolah di SMK. Itu lo SMK yang mengeluarkan mobil SMK.

Aku kesana jam 8 malam an. Sang kakek masih belum tidur dan si X baru saja pulang (katanya) bapak ibu X sini kerja di jakarta. Seingtku aku kemarin belum menceritakannya.

Sekarang setelah bekerja si X ini makin manis. Katanya dari tempatnya kerja dapat biaya perwatan wajah. Jadi lumayan tidak seburuk dahulu. Malam itu aku menginap di rumahnya. Sang kakek tidur di ranjang aku dan X tidur di bawah beralasan karpet.

Yang pasti aku dan X malam itu main. Lumayan lah... setelah beberap waktu tidak Ml karena harus mengurus kegiatan organisasi di kampus.

Masih jam berapa dini hari, aku tak begitu melihtnya. Kakeknya X ini turun dari tempat tidur. Aku yang masih bugil membantunya turun. Dia bilang mau ke kamar mandi. Aku dengan sukarela membantunya.

Dikamar mandi itu tidak sungkan aku melepaskan sarung kakek dan memegang penisnya saat kencing. Setelah kencing kakek x bukanya memaki sarungnya kembali malah dia memegang penisnya dalam posisi mengocok. Dan aku tahu maksutnya.

Sebelum itu aku bawa kakek X ke kasurnya dan kulakukan serfis sepesial kepadanya. Saat X tidur pulas aku melayani napsu kakeknya sambil tidur. Aku tahu sahwat laki-laki tidak ada hentinya walu sudah tua. Hanya saja tidak bisa bertahan lama.


Memang tujuanku kerumah itu adalah memberikan sex kepada kakeknya buka kepada cucunya. Kapan-kapan aku akan dantng lagi kakek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar